Kamis, 25 September 2008

The Harvard-MIT Division of Health Sciences and Technology

Para Pelajar Indonesia dipersiapkan untuk belajar dan menuntut ilmu di institusi prestisius ini. 


 

 Who We Are

The Harvard-MIT Division of Health Sciences and Technology (HST) brings together the Massachusetts Institute of Technology, Harvard Medical School, Harvard University, Boston area teaching hospitals, and an assortment of research centers in a unique collaboration that integrates science, medicine, and engineering to solve problems in human health. Over 400 graduate students of science, medicine, engineering, and management take their training side by side at HST. And HST's more than 60 full-time faculty members and 200 affiliates guide these students into vibrant careers as medical pioneers.

Our Mission

HST advances human health through academic excellence in education and research that integrates science, engineering and medicine. We educate outstanding minds, cultivate leaders, create knowledge, and generate cost-effective preventative, diagnostic, and therapeutic innovations.
We train our students to carry their engineering and scientific expertise from the laboratory bench to the patient's bedside and to bring clinical insights from the patient's bedside to the laboratory bench.
HST academics and research are committed to:
  • Exploring the fundamental principles underlying diseases
  • Discovering new pharmaceuticals and devices to ameliorate human suffering; and
  • Training the next generation of physicians, scientists, and engineers to do the same.
We apply our mission in three primary research focus areas:
  • Biomedical Imaging;
  • Biomedical Informatics and Integrative Biology; and
  • Regenerative and Functional Biomedical Technologies.

Senin, 01 September 2008

Sekolah Super Menuju MIT dan Harvard

"Jenius adalah 1 persen inspirasi dan 99 persen keringat"



Kutipan terkenal itu adalah milik ilmuwan Thomas Alva Edison. Ungkapan itu semakin terbukti dan ternyata ilmuwan-ilmuwan hebat itu muncul bukan karena sekedar JENIUS namun JERIH PAYAH, KERJA KERAS, KERJA ISTIQIMAH dan KERJA IKHLAS.

Indonesia memerlukan paling tidak 10,000 orang yang memiliki keahlian “advance In science and technology” sebagai persyaratan dasar sebuah bangsa untuk mengembangkan diri sejajar dengan bangsa-bangsa maju di dunia. Sekarang ini baru sekitar 100 orang yang tercatat memiliki keahlian dibidang itu, padahal berdasarkan uji statistik rata rata terdapat seorang genius diantara setiap 10.000 orang di dunia. 

Karena Indonesia berpenduduk 230 juta secara teoritis paling tidak seharusnya terdapat 230,000 orang jenius di Indonesia! Sebuah potensi besar untuk menemukan para ahli di bidang “Advance Science and Technology”. 

Kejeniusan seseorang diukur tingkat IQ-nya yang minimal 140, dan tidak mempunyai korelasi dengan standard gizi yang dikonsumsi sehari-hari. Jenius adalah sebuah bakat alam yang ada sejak dilahirkan. Masalahnya adalah sebagian terbesar anak-anak jenius ini tidak diolah, dilatih dan dididik secara proper. Jenius hanyalah potensi dasar.

Tujuan Sekolah Super

1. Memfasilitasi perkembangan kemampuan yang hebat dari para anak-anak yang tergolong berbakat (jenius) untuk menjadi ilmuwan yang luar biasa yang akan mengharumkan nama bangsa Indonesia.


2. Jumlah siswa per sekolah 1000 orang. 


3. Siswa dipilih yang mempunyai bakat dasar yang kuat/jenius (test IQ hanya menguji kemampuan bakat bawaan saja).
 
Tahun Pertama


a. Fisika, Matematika, Kimia, Biologi level perguruan tinggi tahun pertama.


b.
Musik : Piano/biola pengetahuan dasar (fokus pada musik-musik klasik yang membangkitkan kreatifitas), mengenal berbagai musik tradisional.

c. Budi Pekerti (tentang etika dalam berbagai bidang, moral, tingkah laku, sikap dalam berhadapan dengan orang, sikap bicara, sopan santun, sikap dalam presentasi, mengunjungi penjara, mengunjungi suku terasing dsb)

d. Bahasa Inggris (fokus pada conversation untuk dipakai di kelas II)

e. Bahasa Indonesia (fokus pada bagaimana menulis karya ilmiah, menulis cerpen, mengenal karya sastra, membaca cepat).

f. Art: painting, drawing